Oleh Rahmat*
Suatu waktu saya pergi ke klinik yang ada di sebuah Rumah Sakit swasta. Seperti biasa saya konsultasi dan diperiksa oleh seorang dokter. Setelah itu dokter memberitahu ke perawat obat apa saja yang harus saya tebus di apotik. Tetapi, sebelum dokter tersebut selesai saya sudah dipersilahkan untuk keluar ruangan dan menunggu di apotik.
Saya bingung, saya tanyakan kepada dokter tersebut, bagaimana saya bisa menebus obat jika resepnya belum saya terima. Sambil tersenyum dokter itu menjelaskan,
"Tunggu saja di apotik, nanti Anda dipanggil karena resep Anda sudah saya masukan ke komputer yang online dengan apotik."
Jadi dokter tersebut tidak perlu kertas lagi untuk menuliskan resep, cukup memasukan data obat ke komputer dan beritanya langsung sampai ke apotik. Mungkin, riwayat kesehatan saya juga tersimpan dalam database komputer. Inilah salah satu pemanfaatan teknologi dalam bidang manajemen rumah sakit.
Kita bisa melihat sekeliling kita bahwa sudah banyak sekali teknologi yang yang mempermudah hidup manusia. Memang ada teknologi yang merusak lingkungan, namun tidak sedikit teknologi yang justru menyelamatkan lingkungan dan nyawa manusia.
Namun, sehebat-hebatnya teknologi, ini baru salah satu cara untuk mempermudah dan meningkatkan nilai hidup kita. Masih ada cara lain untuk menurunkan biaya, mempercepat waktu, menaikan kinerja, dan menjaga keamanan dan kesalamatan.
Cara-cara tersebut banyak sekali. Pertama adalah cara-cara yang sebenarnya sudah ada, namun kita belum memanfaatkannya. Yang kedua mungkin cara itu belum ada, menunggu Anda untuk memikirkannya. Kedua cara itu lahir dari kepala manusia, Maha Besar Allah yang telah menciptakan kepala manusia yang sangat mengagumkan.
Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan.
(QS.Ar Rahman:33)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar